PENDIDIKAN MODERASI ISLAM DI SEKOLAH

Authors

Moh. Nor Afandi
UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember

Keywords:

Moderasi, Radikalisme, Kekerasan Agama, Pendidikan Agama, Lembaga Pendidikan Islam

Synopsis

Buku ini bermula dari kegelisahan penulis tentang fenomena radikalisme dan kekerasan yang dikaitkan dengan agama. Lembaga pendidikan seakan terusik dengan maraknya praktik demikian, terlebih pelaku tindak kekerasan tersebut adalah pelajar atau anak usia sekolah. Sulit disangkal bahwa fenomena ini merupakan problem yang dihadapi oleh pendidikan Islam. Oleh karena itu, wacana moderasi beragama perlu terus digalakkan di dalam lembaga pendidikan Islam. Penulis berpendapat bahwa nilai-nilai dan prinsip moderasi harus ditanamkan sedini mungkin agar pencegahan radikalisme dan tindak kekerasan tersebut dapat dicegah di masa mendatang.

References

Abdurrohman, A. (2018). Eksistensi Islam Moderat Dalam Perspektif Islam. Jurnal Rausyan Fikr, Vol. 14 No.

Abudin Nata. (2016). Islam Rahmalan Lil Alamin “Sebagai Model Pendidikan Islam Memasuki Asean Community (Makalah). Malang: Abudin Nata, Islam Rahmalan Lil Alamin “Sebagai Model Pendidikan Islam Memasuki Asean Community, (Makalah disampaFakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Senin, 7 Maret 2016.

Afandi, M. N. (2013). Pendidikan Profetik; Paradigma Baru dalam Pendidikan Islam trasformatif. Jember: STAIN Jember press.

Ahmad, Z. (1996). Influence of Islam in World Civilization. Delhi: Adam Publishers & Distributors.

Akhmad Satori, W. W. (2017). Pola Internalisasi Nilai Multikultural pada Pendidikan Pesantren Tradisional dalam Mencegah Ancama Radikalisme di Tasikmalaya. Prosiding Seminar Nasional PKn-Unnes 2017.

Al-Ghazali. (1989). Minhajul Abidin. Bairut: Maussusatud Dasiyalah.

Al-Nahlawi, A. R. (1996). al-Tabiyah al-Islamiyah Wa Asalibuha Fi al-Bait Wa al-Madrasah Wa al-Mujtama’. Jakarta: Gema Insan Press.

Al-Nahlawi, R. (1965). Al-Tabiyah al-Islamiyah Wa Asalibuha Fi al-Bait Wa al-Madrasah Wa al-Mujtama. Jakarata: Gema Insan Press.

Al-Qardhawi, Y. (1980). Tarbiyah al-Islam Wa Madrasah Hasan al-Banna. Jakarta: Bulan Bintang.

Alam, M. (2017). Studi Implementasi Pendidikan Islam Moderat Dalam Mencegah Ancaman Radikalisme Di Kota Sungai Penuh Jambi. Jurnal Islamika: Jurnal Ilmu-Ilmu Ke-Islaman, Volume 17.

Ali, M. (2003). Teologi Pluralis-Multikultural: Menghargai Kemajemukan, Menjalin Kebersamaan. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Ali, M. (2007). Moderate Islam Movement in Contemporary Indonesia,” in Islamic Thoughts and Movements in Contemporary Indonesia. Jakarta: Center for Strategic and International Studies.

Apple, M. W. (1985). Education and Power. Boston: Ark Paperbacks.

Apple, M. W. (2004). Ideology dan Curriculum. New York: Routledge Falmer.

Arifin, S. (2014a). Membendung Arus Radikalisasi di Indonesia. Islamica: Jurnal Studi Keislaman, Vol. 8, No.

Arifin, S. (2014b). Membendung Arus Radikalisasi di Indonesia. Islamica, no. 2.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek). Jakarta: Rineka Cipta.

Asfar, M. (2003). Islam Lunak dan Islam Radikal. Surabaya: JP Press.

Asy’arie, M. (2005). Islam Keseimabngan, Rasionalitas, Moralitas, dan Spritualitas. Yogyakarta: LESFI.

Asyur, I. (2001). Maqashid al-Syari’ah. Yordania: Dar an-Nafa’is.

Azis, A. (2007). Feminisme Profetik. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Azra, A. (1998). Esei-Esei Intelektual Muslim dan Pendidikan Islam. Jakarta: Logos Wacana Ilmu.

Bahruddin, Abdu Rahmat Rosyadi, & E. (2020). Persepsi Siswa Madrasah Tsanawiyah Terhadap Pendidikan Multikultural Keagamaan dalam Penanggulangan Radikalisme Secara Dini. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 7, No.

Banks, J. A. (2017). Introduction to Multicultural Education, Sixth edition. Boston: Pearson Education.

Burhani, A. N. (2007). Pluralism, Libralism, and Islamism: Religious Outlook of the Muhammadiyah Islamic Movement in Indonesia. University of Mancheter: Universiy of Machester.

Caplin, J. (1993). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Creswell, J. (2014). Research Design: Pendekatan Kualiatif, Kuantitatif, dan Mixed (Ketiga). Yogjakarta: Pustaka Pelajar.

Creswell, J. W. (2015). Penelitian Kualitatif dan Desain Reset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Creswell, J. W. (2016). Research Desaign: Pendeikatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Darajat, Z. (1992). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Dhofier, Z. (1994). Tradi Pesantren; Studi Tentang Pandangan Hidup Kiai. Jakarta: LP3ES.

Dugis, A. Y. W. & N. S. (2018). Teori Radikalisme dan Identitas Keindonesiaan. Jurnal Studi Komunikasi, Vol. 2, Ed.

Engineer, A. A. (1993). Islam Dan Pembebasan. Yogyakarta: Pustaka pelajar- LKIS.

Esposito, J. L. (2005). Moderate Muslims: A Mainstream of Modernists, Islamists, Conservatives, and Traditionalists. American Journal of Islamic Social Sciences, American J.

Fakih, M. (2009). Runtuhnya Teori Pembengunan dan Globalisasi. Yogyakarta: Pelajar Offset.

Fathurrahman. (2011). Mengenal Konsep Islam Moderat. Retrieved from http://fathurrahman-sudan.blogspot.co.id

Freire, P. (1999). Politik Pendidikan Kebudayaan, Kekuasaan dan Pembebasan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Geertz, C. (1976). The Religion Of Java. London: The University of Chicago Press.

Gulen, F. (2011). Islam Rahmatan lil Alamin, Menjawab Pertanyaan dan Kebutuhan Manusia. Republika (Vol. cet.1). Jakarta: Republika.

Hadi, Sofyan. (2019). Urgensi Nilai-Nilai Moderat Islam Dalam Lembaga Pendidikan di Indonesia. Jurnal Kajian Agama, Hukum, Dan Pendidikan Islam(KAHPI), Vol.1, No.

Hadi, Sutrisno. (1993). Metodologi Recearch. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.

Hadi, Syamsul. (2018). Internalisasi Nilai-Nilai Islam Wasathiyah dan Wawasan Kebangsaan Di Kalangan Pelajar Santi Di Lasem. Istiqra’, Volume 16,.

Hasan, N. (2012). Islam Politik di Dunia Kontemporer: Konsep, Genealogi dan Teori. Yogyakarta: Suka Press.

Hasim, M. (2015). Radicalism Potential In School Study Islamic Education Books in Primary Schools. EDUKASI : Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan KeagamaanV13_n2_2015 (A4) Isi Set6.Indd 255, Volume 13,.

Hilmy, M. (2012). Quo-Vadis Islam Moderat Indonesia. Miqot, Vol. XXXVI.

Hilmy, M. (2013a). The Politics of Retaliation: the Backlash of Radical Islamists to Deradicalization Project in Indonesia. Al-Jami‘ah: Journal of Islamic Studies, Vol. 51, N.

Hilmy, M. (2013b). Whither Indonesia’s Islamic Moderatism? A Reexamination on the Moderate Vision of Muhammadiyah and NU. Journal of Indonesian Islam, Vol. 07, N.

Hooker, G. F. dan V. (2006). Voices of Islam in Southeast Asia: A Contemporary Sourcebook. Singapore: ISEAS.

Hornby, A. S. (1995). Oxford Advanced Learners’ Dictionaryof Current English, Fifth. Edition. New York: Oxford University Press.

Hudda, A. (2019). Peran Pendidik Agama Islam dalam Menangkal Radikalisme Agama (Studi Kasus di SMAN 2 Magetan). Surabaya: Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya. Retrieved from http://digilib.uinsby.ac.id/34957/1/Achyar Hudda_F52317368.pdf

Ibrahim, R. (2013). Pendidikan Multikultural: Pengertian, Prinsip, dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan Islam. Addin, Vol.7, No.

Ihsan, F. (1997). Dasar-Dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka cipta.

Imron, A. (2018). Penguatan Islam Moderat melalui Metode Pembelajaran Demokrasi di Madrasah Ibtidaiyah. Edukasia Islamika Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 3 No.

Jabali, F. (2011). Islam Rahmatan lil alamin. Jakarta: Kementerian Agama: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Direktorat Pendidikan Agama Islam.

Johnson, D. P. (1986). Teori sosiologi Klasik dan Modern Jilid 1 dan 2 Diterjemahkan oleh Robert M. Z. Lawang. Jakarta: Gramedia.

Kalidjernih, F. K. (2010). Kamus Study Kewarganegaraan, Perspektif. Sosiologikal dan Politikal. Bandung: Widya Aksara.

kbbi.kemdikbud.go.id. (n.d.).

Koentjaraningrat. (1984). Teori-teori Antropologi. Jakarta: UI Press.

Kuntowijoyo. (1991). Paradikma Islam: Interpretasi Untuk Aksi. Bandung: Mizan.

Kuntowijoyo. (1999). Idealisme Politik Umat Islam. Bandung: Mizan.

Kuntowijoyo. (2001a). Muslim Tanpa Masjid: Esai-Esa Agama, Budaya dan Politik Dalam Bingkai Strukturalisme Transindental. Bandung: Mizan.

Kuntowijoyo. (2001b). Muslim Tanpa Masjid: Esai-Esa Agama, Budaya dan Politik Dalam Bingkai Strukturalisme Transindental. Badung: Mizan.

Kusainun, N. (2020). Peran Pendidikan Dasar Islam dalam Mencegah Radikalisme. Jurnal Abdau: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, Vol.3 No.

Laila, Q. N. (2015). Pemikiran Pendidikan Moral Albert Bandura. Jurnal Modeling: Jurnal Progam Studi PGMI, Vol.III No.

Leonard Webster, P. M. (1953). Using Narrative Inquiry as a Research Method.

Lickona, T. (1991). Educating for Character: How Our School Can Teach Respect and Responsibility. Bantam books.

Lickona, T. (2012). Educating for Character: Mendidik untuk Membentuk Karakter. (U. W. dan Suryani, Ed.). Bandung: Bumi Aksara.

Lickona, T. (2013). Educating for Charakter: Pendidikan Untuk Membentuk Karakter. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Litton, R. J. (1989). Thought Reform and the Psychology of Totalism: A Study of Brainwashing in China. University of North: Carolina Press.

M.fahmi. (2005). Islam Transedental Menelusuri Jejak-Jejak Pemikiran Kontowijoyo. Yogyakarta: Pilar Media.

Madjid, N. (2000). Masyarakat Religious Membumikan Nilai-Nilai Islam dalam kehidupan Masyarakat. Jakarta: Pilar Media.

Mardalis. (2003). Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi Aksara.

Margono, S. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Marimba, A. D. (1980a). Pengantar Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: al-Ma’arif.

Marimba, A. D. (1980b). Pengantar Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: Al-Ma’arif.

Marthon, S. sa’at. (2007). Ekonomi Islam Di Tengah Krisis Ekonomi Global. Jakarta: IKAPI.

Marzuki. (2002). Metodologi Riset. Yogyakarta: Prasetya Widi Pratama.

Mas’ud, A. (2006). Dari Haramain ke Nusantara: Jejak Intelektual Arsitek Pesantren. Jakarta: Kencana.

Matraji, U. (2017). Mewaspadai Wabah Intoleransi di Sekolah. Jakarta: Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI). Retrieved from https://news.detik.com/kolom/d-3520475/mewaspadai-wabah-intoleransi-di-sekolah

Mead, G. (1943). Mind, Self, and Society. Chichago: University of Chichago Press.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis. Jakarta: UI-Press.

Misrawi, Z. (2010). Al-Qur’an Kitab Toleransi. Semarang: Grasindo.

Mochamad Chairudin. (2019). Aspek Pengembangan Internalisasi Nilai Moderasi Islam Pada Santri (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Qomaruddin Gresik). Surabaya: Proceedings Annual Conference for Muslim Scholars Kopertais wilayah IV.

Muchith, M. S. (2016). Radikalisme Dalam Dunia Pendidikan. Addin, 10. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/177465-ID-radikalisme-dalam-dunia-pendidikan.pdf

Muchlis, N. S. S. dan. (1997). Pengembangan Kurikulum: Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mufid, A. S. (2011). Perkembangan Paham Keagamaan Transnasional di Indonesia. Jakarta: Puslitbang Kehidupan Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama.

Muhadjir, N. (1996). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Rake Sarasin.

Muhaimin. (2004). Paradigma Pendidikan Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Muhaimin. (2005). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Gafindo Persada.

Muhamimin. (2008). Strategi Belajar Mengajar. Surabaya: Citra Media.

Muhammad Nazir. (1986). Metode Penelitian. bandung: Remaja Rosda Karya.

Mulyana, R. (2004). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta.

Munfa’ati, K. (2018). Integrasi Nilai Islam Moderat dan Nasionalisme pada Pendidikan Karakter di Madrasah Ibtidaiyah Berbasis Pesantren (Studi Multi Kasus di MI Miftahul Ulum Driyorejo Gresikdan MI Bahrul Ulum Sahlaniyah Krian Sidoarjo). Surabaya: Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.

Muqoyyidin, A. W. (2013). Membangun Kesadaran Inklusif-Multikultural untuk Deradikalisasi Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Islam, Volume II,.

Muzadi, H. (2016). Konferensi Internasional “Bela Negara: Konsep dan Urgensinya dalam Islam. Pekalongan: Konferensi InternJamiyah Ahli Tariqah al-Mu’tabarah al-Nahdiyah Kerjasama dengan International Conference of Islamic Sholars (ICIS) di Pekalongan. 27-28 Juli 2016.

Na’im, A. S. dan N. (2008). Pendidikan Multikultural: Konsep dan Aplikasi. Jakarta: Kencana.

Najib, A., & Burhani. (2012). Al-Tawassut wa-l I’tidal: The NU and Moderatism in Indonesian Islam. Asian Journal of Social Science, Vol. 40, I.

Nisa’, K. M. (2018). Integrasi Nilai-Nilai Moderasi Pada Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Living Values Education (LVE). Surabaya: Proceedings Annual Conference for Muslim Scholars Kopertais wilayah IV.

Noorhayati, S. M. (2017). Redesain Paradigma Pendidikan Islam Toleran Dan Pluralis di Pondok Pesantren (Studi Konstruktivisme Sikap Kiai dan Sistem Nilai di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo). Jurnal Pendidikan Agama Islam(Journal of Islamic Education Studies), Volume 5 N.

Nurjannah. (2013). Radikal vs Moderat: Atas Nama Dakwah, Amar Makruf Nahi Mungkar dan Jihad (Perspektif Psikologi). Yogyakarta: Aswaja Presindo.

Oetojo, & Alfian, O. dan. (1991). Pancasaila sebagai Ideologi dalam Berbagai Bidang Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara. Jakarta: BP-7 Pusat.

Online Dictionary, www.bussinesdictionary. com/definiton/internalization. (2018).

Prasetiawati, E. (2017). Menanamkan Islam Moderat Upaya Menanggulangi Radikalisme di Indonesia. Fikri, Vol. 2, No. https://doi.org/http://doi.org/10.25217/jf.v2i2.152

Prasetyo, A. (2017). Enam Terduga Teroris dari Satu Sekolah, dalam https://m.tempo.co/read/news/2011/01/27/063309390/enam-terduga-teroris-klaten-dari-satu-sekolah.

Prasetyo, H. (1994). Mengislamkan Orang Jawa: Antropologi Baru Islam Indonesia. Islamika, No.3, Janu.

Pratte, R. (1977). Ideology and Education. New York: David McKay Company.

Priatmoko, S. (2018). Pengarusutamaan Nilai-Nilai Islam Moderat Melalui Revitalisasi Pancasila Dalam Pendidikan Islam. Surabaya: Proceedings Annual Conference for Muslim Scholars Kopertais wilayah IV.

Purwanto, Ng. (2003). Ilmu Pendidikan Teo retis dan Praktis. bandung: Remaja Rosdakarya.

Puspitasari, H. (2009). Internalisasi Nilai-Nilai Islam dalam Pembentukan Akhlak Siswa di Madrasah Aliyah Negeri Malang I. Malang: Fakultas Tarbiyah UIN Malang.

Putra, M. A. (2017). Survei Wahid Institute: 11 Juta Orang Mau Bertindak Radikal. Jakarta: CNN Indonesia | Senin, 14/08/2017. Retrieved from https://www.cnnindonesia.com/nasional/20170814172156-20-234701/survei-wahid-institute-11-juta-orang-mau-bertindak-radikal

Qomar, M. (2002). NU Liberal; Dari Tradisionalisme Ahlusunnah ke Universalisme Islam. Bandung: Mizan.

Quthb, M. (n.d.). Manhaj Al-Tarbiyah Al-Islamiyyah. Kairo: Ft Al- Nazhariyyah, Vol. 1.

Rais, M. (2012). Internalisasi Nilai Integrasi Untuk Menciptakan Keharmonisan Hubungan Antar Etnik. Bandung.

Ramadhan, H. (2016). Deradikalisasi Paham Keagamaan Melalui Pendidikan Islam Rahmatan Lil’alamin (Studi Pemikiran Pendidikan Islam KH. Abdurrahman Wahid). Malang.

Ridho, A. (2018). Internalisasi Sikap Toleransi Siswa Madrasah di Lingkungan Vihara Avalokitesvara. FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan Dan Manajemen Islam, Volume 8,.

Rizal, & Joewono, S. dan C. (2007). Islamic Thoughts and Movements in Contemporary Indonesia. Jakarta: Islamic Thoughts and Center for Strategic and International Studies.

Robert K yin. (1996). Studi Kasus (Desain dan Metode). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Robert K yin. (2011). Case study research: Design and methods (2rd ed.). Thousand Oaks: CA: Sage.

Roff, W. R. (1987). Islam and the Political Economy of Meaning.

Rosadi, K. (2004). Pendidikan Profetik. Yogyakarta: Pustaka pelajar.

Rubaidi, A. (2010). Radikalisme Islam, Nahdlatul Ulama dan Masa Depan Moderatisme Islam di Indonesia. Jawa Timur: Cet. III; PWNU.

Rumidi, S. (2002). Metodologi Penelitian, Petunjuk Praktis Untuk Pemula. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Sabirin, R. (2004). Islam dan Radikalisme. Yogyakarta: Ar-Rasyid.

Saekan, M. (2017). Ideologi Kemanusiaan dalam Pendidikn Agama Islam. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, Vol. 12, N.

Salim, P. & Y. (1989). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarata: Balai Pustaka.

Satori, A. (2012). Islam Moderat Menebar Islam Rahmatan Lil’A lam in. Jakarata: Pustaka Ikadi.

Scott, J. (1971). Internalization of Norms: A Sociological Theory of Moral Commitment. Englewood Cliff: N.J. Paentice-Hall.

Setyawan, D. (2017). Pelaku Kekerasan Terhadap Anak Tiap Tahun Meningkat” dalam www.kpai.go.id/berita/kpai-pelaku-kekerasan-terhadap-anak-tiap-tahun-meningkat.

Shofan, M. (2004). Pendidikan Berpradigama Profetik. Yogyakarta: Ircisod.

Sihbudi, E. T. dan R. (2005). Islam dan Radikalisme di Indonesia. Jakarta: LIPI Press.

Sikdiknas. (2003). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Disahkan di Jakarta pada tanggal 8 Juli 2003.

SILATNAS, Pa. (2016). Term of Reference (TOR) Silaturahmi Nasional (SILATNAS) Pesantren-Kemenhan “Memperkuat Aswaja dan Bela Negara.” Jakarta: pesantren al-Hikam Depok pada tanggal 17-18 September 2016.

Siradj, S. A. (2007). Tradisi dan Reformasi Keagamaan. Republika.

Smith, T. J. L. dan D. R. (2006). Curriculum: Action on Reflection. Victoria: Thomson Social Science Press.

Sodikin, A. (2019). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam membentuk Muslim Moderat: Studi Multi Kasus di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Universitas Islam Malang (UNISMA). Malang.

Sofiuddin. (2018). Transformasi Pendidikan Islam Moderat dalam Dinamika Keumatan dan Kebangsaan. Dinamika Penelitian Media Komunikasi Sosial Keagamaan, Vol. 18, N.

Solichin, M. M. (2018). Manajemen Pembelajaran Pendidikan Islam Moderat Di Perguruan Tinggi Islam (Studi Atas Institute Agama Islam Negeri Madura). Re-JIEM 47 ISSN 2654-729.

Suaradewata.com. (n.d.). Mewaspadai Radikalisme dan Intoleransi di Lembaga Pendidikan.

Sugiyono. (2010). Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. bandung: Alfabeta.

Suharto, T. (2014a). Gagasan Pendidikan Muhamadiyah dan NU Sebagai Potret Pendidikan Islam Moderat di Indonesia. Islamica, VoL. 9, NO.

Suharto, T. (2014b). Gagasan Pendidikan Muhammadiyah dan NU sebagai Potret Pendidikan Islam Moderat di Indonesia. Islamica: Jurnal Studi Keislaman, Vol. 9, No.

Suharto, T. (2017). Indonesianisasi Islam: Penguatan Islam Moderat dalam Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia. Al-Tahrir, Vol. 17, N.

Tafsir, A. (1990). Filsafat Umum: Akal Dan Hati Sejak Thales Sampai Capra. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Tafsir, A. (2004). Ilmu Pendidikan Dalam Prespektif Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Thoha, C. (2006). Kapita Selekta Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Tobroni. (2015). Pendidikan Islam: Dari Dimensi Paradigmatik Teologis, Filosofs dan Spiritualitas Hingga Dimensi Praksis Normatif. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Tuwah, M. (2001). Islam Humanis. Jakarta: Moyo Segoro Agung.

Uhbiyati, N. (1998). Ilmu Pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Setia.

Ulwan, A. N. (1992). Tarbiyah Al-Auladfi Al-Islam. Mesir: Dar Al-Salam.

Vygotsky, L. S. (1930). Mind and Society. Harvard: Harvard University Press.

Wahid, Y. (2019). Intoleransi dan Radikalisme Masih Jadi PR Pemerintahan Mendatang. Jakarta: Wahid Foundation. Retrieved from http://wahidfoundation.org/index.php/news/detail/Yenny-Wahid-Intoleransi-dan-Radikalisme-Masih-Jadi-PR-Pemerintahan-Mendatang

Wardaya, M. K. (2016). Pembubaran Ormas Anarkis: Sebuah Tinjauan Hukum Hak Asasi Manusia. Jakarta.

Watson, B. (1987). Education and Belief. Florida United States: Blackwell Pub.

Yahya, I. (2018). Islam Rahmatan Lil’alamin. Retrieved from http://www.iain-surakarta.ac.id/?p=12750

Yedi Purwanto, Qowaid, Lisa’diyah Ma’rifataini, R. F. (2019). Internalizing Moderation Value Through Islamic Religious Education In Public Higher Education. Edukasi: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 17.

Yin, R. K. (2008). Case Study Research: Design and Methods, diterjemahkan oleh M. Djauzi Mudzakir, Studi Kasus: Desain dan Metode. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Yudha, G. T. (2018). kenedikbud Tata Kurikulum untuk tanggulangi Radikalisme di sekolah. Kudus: Alinea.id.

Yunus, A. S. (2018). Eksistensi Moderasi Islam Dalam Kurikulum Pembelajaran PAI dI SMA. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, Volume 9,.

Zuhri. (2016). Convergentive Desain Kurikulum Pendidikan Pesantren (Konsepsi dan Aplikasinya). Yogyakarta: Depublish Publiser.

Forthcoming

19 December 2022

Categories

Details about the available publication format: pdf

pdf

Physical Dimensions

Details about the available publication format: Paperback

Paperback

Physical Dimensions